Kisah Santai – Xiaomi resmi meluncurkan Smart Door Lock 2 Vein Recognition Enhanced Edition di Tiongkok. Produk ini menawarkan peningkatan keamanan dengan teknologi pemindai pembuluh darah jari, bukan hanya sensor sidik jari biasa. Sistem ini menggunakan cahaya inframerah untuk memetakan pola unik pembuluh darah setiap pengguna.
Fitur ini dirancang agar tetap akurat pada kondisi jari yang sulit terbaca oleh sensor sidik jari, seperti pada anak-anak atau lansia. Xiaomi mengklaim kecepatan identifikasi pengguna di bawah satu detik, dengan tingkat kesalahan pengenalan hanya 0,0001 persen.
“Baca Juga: ROG Xbox Ally Resmi Diumumkan, Konsol Portabel Kolaboratif”
Sepuluh Metode Pembuka Pintu yang Fleksibel
Smart Door Lock 2 ini mendukung hingga 10 metode pembuka pintu, memberikan fleksibilitas maksimal untuk pengguna. Selain pemindaian pembuluh darah dan sidik jari, pintu dapat dibuka menggunakan password, Bluetooth, serta perangkat AIoT Xiaomi seperti smartphone dan smartwatch. Xiaomi juga menyertakan opsi darurat berupa kunci fisik dan port pengisian daya Type-C, yang bisa digunakan jika daya habis atau terjadi gangguan sistem.
Kamera AI dan Deteksi Aktivitas Mencurigakan
Untuk meningkatkan keamanan, kunci pintar ini dibekali dengan lubang intip digital beresolusi 2MP yang dilengkapi sensor AI untuk deteksi manusia. Jika sistem mendeteksi seseorang berdiri lama di depan pintu, perangkat akan otomatis merekam kejadian tersebut. Fitur night vision berwarna memungkinkan pengguna melihat dengan jelas kondisi luar ruangan saat malam hari. Kamera ini terhubung ke layar dalam ruangan, sehingga pemilik rumah bisa memantau situasi dari dalam kapan pun dibutuhkan.
Integrasi dengan Mi Home dan HyperOS
Smart Door Lock 2 ini mendukung integrasi penuh dengan ekosistem Mi Home melalui koneksi Wi-Fi. Pengguna dapat memantau status pintu dari jarak jauh, menerima notifikasi ketika terjadi percobaan membuka paksa, atau mengatur preferensi keamanan melalui aplikasi. Perangkat ini juga kompatibel dengan sistem operasi HyperOS, memperluas jangkauan kontrol dan konektivitas antar perangkat pintar Xiaomi lainnya.
Selain itu, pengguna bisa membuat skenario otomatisasi, seperti membuka pintu saat mendekat dengan smartwatch, atau menyalakan lampu secara otomatis saat pintu dibuka. Seluruh fitur ini memberikan pengalaman rumah pintar yang lebih aman, efisien, dan terintegrasi dalam satu ekosistem yang mudah dikendalikan dari ponsel.
“Baca Juga: Ninja Gaiden 4 Rilis Perdana di Game Pass Hari Pertama”
Daya Tahan Baterai Panjang dan Harga Terjangkau
Untuk menunjang performa, kunci ini menggunakan baterai utama 5000mAh yang mampu bertahan hingga empat bulan pemakaian. Xiaomi juga menambahkan empat baterai cadangan AA, yang memperpanjang daya tahan perangkat hingga enam bulan. Smart Door Lock 2 Vein Recognition Enhanced Edition dijual dengan harga 1.699 yuan atau sekitar Rp3,8 juta. Dengan fitur keamanan canggih dan harga kompetitif, perangkat ini berpotensi menarik minat pasar Indonesia jika resmi dipasarkan di sini.