Kisah Santai – Toni Kroos mengakhiri karirnya sebagai pemain sepak bola profesional setelah Timnas Jerman setelah mengalami kekalahan 1-2 dari Spanyol dalam pertandingan perempat final Euro 2024. Pertandingan berlangsung pada malam Jumat, 5 Juli, di mana Spanyol unggul lebih dulu lewat gol Dani Olmo. Jerman mampu menyamakan kedudukan melalui gol Florian Wirtz sebelum akhirnya kalah dalam babak perpanjangan waktu akibat gol dari Mikel Merino.
Keputusan Kroos untuk pensiun sudah diumumkan sebelumnya melalui akun Instagram-nya pada bulan Mei. Saat Real Madrid meraih gelar Liga Champions musim 2023/24. Dalam pengumuman tersebut, Kroos menyatakan bahwa musim ini akan menjadi akhir dari kisahnya bersama Madrid dan menandai akhir dari karier sepak bolanya setelah Euro 2024.
Toni Kroos, yang berusia 34 tahun, telah menikmati karier yang gemilang dengan meraih total 34 trofi bersama klub dan timnasnya. Dia telah tampil sebanyak 114 kali untuk Timnas Jerman, menjadikannya salah satu dari tujuh pemain Jerman dengan jumlah caps terbanyak dalam sejarah timnas. Salah satu momen puncak karirnya adalah saat dia turut membawa Jerman meraih gelar juara Piala Dunia 2014 di Brasil.
Di level klub, Kroos juga membanggakan pencapaiannya dengan meraih gelar Bundesliga dan Liga Champions bersama Bayern Munich. Bersama Los Blancos, Kroos menjadi pilar utama di lini tengah dan berperan penting dalam meraih beberapa gelar juara, termasuk tiga kali Liga Champions.
“Baca Juga: Jorge Martin Dominasi FP1 MotoGP Jerman 2024, Marc Marquez Terjatuh”
Kehadirannya dalam lapangan sebagai gelandang serang yang cerdas dan kreatif telah membuatnya dihormati di seluruh dunia. Kroos dikenal karena kepiawaiannya dalam mengatur tempo permainan dan memberikan umpan-umpan yang akurat. Menjadikannya salah satu pemain yang sangat dihormati oleh rekan-rekan sejawatnya dan para penggemar sepak bola.
Meskipun karirnya berakhir dengan sedih akibat kekalahan Jerman di Euro 2024. Toni Kroos sebagai salah satu gelandang terbaik era modern tidak akan terlupakan. Dedikasinya dan kontribusinya dalam meraih sukses bagi timnya, baik di level klub maupun internasional, telah mengukir namanya dalam sejarah sepak bola Jerman dan dunia.
“Simak Juga: Jorge Martin Dominasi FP1 MotoGP Jerman 2024, Marc Marquez Terjatuh”